BERKAH BUAH DARI KEIMANAN

BERKAH BUAH DARI KEIMANAN


Penulis: Yati Azim

Tentunya setiap kita ingin meraih berkah (barokah) sebab inilah sebaik-baiknya tujuan hidup yang sangat menjamin kehidupan manusia dari dunia hingga ke akhirat. Memastikan di setiap perbuatan kita akan bernilai sangat istimewa, sangat indah, sangat nikmat. Yang pasti Allah SWT ridha. KeridhaanNya itulah yang berbuah barokah.

Lalu, bagaimana kita bisa memastikan aktivitas kita bernilai barokah tersebut? Tentunya, harus sesuai dengan kriteria yang langsung datang dari Khalik, bukan makhluk. Jika Khalik menetapkan standar sesuai syariat maka kita harus menyesuaikan mau-Nya. Jadi ada ketentuan yang berlaku. Ketentuan itu harus kita ketahui dan wajib kita aplikasikan. Sebab disinilah letak ridho atau benci, iman atau ingkar, baik atau buruk, nikmat atau kufur.

Jika untuk manusia ada syarat agar barokah maka bagi sebuah negeri juga demikian. Adapun penghuni negeri pasti ada manusia di dalamnya. Maka, Allah SWT tak menyelisihi dan pilih kasih. Semua Allah SWT atur sempurna. Kaffah!

وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَىٰ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكَاتٍ مِنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ وَلَٰكِنْ كَذَّبُوا فَأَخَذْنَاهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
"Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya." (TQS. Al Araf: 96)

MasyaAllah, syarat inilah yang semestinya kita penuhi. Tak hanya sekolah atau tempat kerja saja memiliki syarat agar kita bisa menjadi bagiannya, tapi untuk masuk Surga-Nya pun ada syarat agar kita berada dalam koridor yang benar. Agar meraih berkah. Tak tanggung-tanggung, Allah SWT melimpahkan berkah dari langit dan bumi.

Coba bayangkan, untuk menyusuri bumi saja kita pasti tak pernah secara keseluruhan. Kaki kita paling jauh sudah jalan-jalan ke mana saja? Lalu, langit yang memiliki tujuh lapisan, tentunya sangatlah luas. Betapa banyaknya yang bisa Allah SWT hadirkan bentuk barokah dari langit dan bumi ini. Kekayaan yang tiada tandingannya.

Sayang, hari ini masih banyak umat muslim yang tak memahami petunjuk-Nya. Parahnya ada juga yang masih mendustakan ayat-ayat-Nya. Umat muslim acap kali masih pilih-pilih perintah-Nya. Tak ingin terikat secara kaffah. Ayat-ayat-Nya dipilih sesui kebutuhan saja. Padahal, seluruh Ayat-Nya memiliki kebaikan yang sempurna.

Inilah kenapa kita masih tak merasa berkah itu. Tak merasa kehidupan yang sejahtera. Sebab masih ada yang mendustakan kebenaran Islam. Mereka ada yang menghujat ulama dan menuduh radikal, parahnya ulama yang tertulis di dalam "data" itu ulama yang sangat mencintai Allah SWT dan syariatNya. Umatpun sangat senang dengan isi ceramah yang membuka cakrawala berpikir. Semakin mendekatkan mereka kepada takwa.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel